IAWNews.com – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang digelar pada 27 November 2024 masih menyisakan tanda tanya besar, terutama di DKI Jakarta. Meski hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) belum diumumkan, ramalan dari seorang tokoh spiritual, Mba Rarapawang, mencuri perhatian publik dengan prediksinya yang dianggap jitu dan penuh nuansa mistik.
Melalui akun Instagram pribadinya, Mba Rarapawang membagikan pembacaan spiritual terkait hasil Pilkada DKI Jakarta. Dengan metode unik seperti mengecek perpustakaan jagat semesta, membakar kertas Tensi, memainkan singing bowl, dan tentu saja menarik kartu tarot, ia menyimpulkan bahwa Pilkada kali ini hanya akan berlangsung satu putaran.
“Setelah melakukan pengecekan ulang dengan kartu tarot, terlihat jelas bahwa Pilkada DKI Jakarta tidak akan sampai dua putaran. Pasangan nomor urut 3, Pramono Anung dan Rano ‘Doel’ Karno, terlihat mendominasi dengan energi kepemimpinan yang kuat”, tulis Mba Rarapawang dalam unggahannya.
Menurut pembacaan tarot, pasangan Pramono Anung dan Rano Karno diwakili oleh kartu King of Cups, yang melambangkan kepemimpinan bijaksana dan ketenangan dalam menghadapi tantangan. Tak hanya itu, kartu tambahan yang muncul adalah King of Pentacles, simbol kemenangan dan kemapanan.
Sementara itu, pasangan Ridwan Kamil–Suswono (nomor urut 1) mendapat kartu The Empires, yang mengisyaratkan dukungan luas namun juga adanya hambatan tak terduga. Pasangan Dharma Pongrekun–Kun Wardana (nomor urut 2) diwakili kartu Five of Food, mencerminkan ketegasan, tetapi tidak cukup untuk mendominasi.
Dalam keterangannya, Mba Rarapawang menekankan bahwa prediksinya bersifat spiritual dan netral dari kepentingan politik. “Kesempurnaan hanya milik Tuhan, ini hanyalah panduan berdasarkan pembacaan media spiritual,” ujarnya.
Menariknya, Mba Rarapawang juga menyebut momen 27 Januari 2024 pukul 10.00 WIB sebagai waktu turunnya wahyu junjung derajat kepada Pramono Anung sebagai gubernur DKI Jakarta ke-17. Ia meyakini keberhasilan Pramono tak lepas dari rekam jejaknya selama berada di kabinet Presiden Joko Widodo.
Ramalan ini pun menjadi topik hangat di media sosial, dengan berbagai tanggapan dari warganet. Ada yang meyakini prediksi Mba Rarapawang, ada pula yang skeptis dan tetap menunggu hasil resmi dari KPU.
Di akhir pernyataannya, Mba Rarapawang menyampaikan doa agar siapapun yang terpilih mampu memimpin Jakarta dengan amanah. “Salam Cahaya Kasih Semesta”, pungkasnya. (tyo)
